BANDA ACEH – Dinas Pendidikan Aceh bersama Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) tentang pelaksanaan Program Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan (PPG DALJAB) Transformasi Guru Pendidikan Agama Islam (PAI), Jumat (3/10/2025).
Kegiatan penandatanganan berlangsung di aula utama UIN Ar-Raniry dan dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Matunis, S.T, D.E.A, dan Rektor UIN Ar-Raniry, Prof. Dr. Mujiburrahman, M.Ag., bersama para pejabat struktural, dosen, serta perwakilan guru PAI dari berbagai kabupaten/kota.
Kerja sama ini menjadi langkah konkret dalam memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi Islam untuk meningkatkan mutu serta profesionalisme guru, khususnya guru Pendidikan Agama Islam di Aceh. Melalui program PPG DALJAB, guru-guru akan mendapatkan pembinaan dan pelatihan agar mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi serta tuntutan kurikulum abad ke-21.
Dalam sambutannya, Kadis Pendidikan Aceh, Matunis, S.T, D.E.A, menegaskan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari upaya transformasi pendidikan di Aceh, terutama dalam peningkatan kualitas tenaga pendidik.
“Kerja sama ini adalah wujud komitmen Pemerintah Aceh untuk melahirkan guru-guru PAI yang profesional, inspiratif, dan berdaya saing. Guru tidak hanya mengajar, tetapi menjadi agen perubahan dan panutan dalam membentuk karakter peserta didik,” ujar Matunis.
Ia menambahkan bahwa guru PAI memiliki peran yang sangat penting dalam memperkuat pendidikan karakter di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks.
“Kita ingin guru-guru Aceh mampu menjadi pelita di sekolah masing-masing, menanamkan nilai-nilai Islam yang rahmatan lil ‘alamin, sekaligus menumbuhkan semangat kebangsaan dan cinta tanah air,” tambahnya.
Sementara itu, Rektor UIN Ar-Raniry, Prof. Dr. Mujiburrahman, M.Ag., menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas kepercayaan Dinas Pendidikan Aceh kepada kampus UIN Ar-Raniry sebagai mitra strategis dalam penyelenggaraan PPG DALJAB Transformasi Guru PAI.
“Kami di UIN Ar-Raniry siap mendukung penuh pelaksanaan program ini, baik dari sisi tenaga pengajar, kurikulum, maupun fasilitas akademik. PPG DALJAB ini merupakan salah satu bentuk nyata kontribusi perguruan tinggi dalam meningkatkan kualitas guru dan pendidikan di Aceh,” jelas Prof. Mujiburrahman.
Ia juga menegaskan bahwa guru adalah ujung tombak keberhasilan pendidikan bangsa. Karena itu, peningkatan kapasitas dan profesionalisme guru menjadi prioritas utama yang perlu dilakukan secara berkelanjutan.
“Kami berharap para peserta PPG dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin untuk memperdalam kompetensi dan memperluas wawasan. Guru yang berkualitas adalah kunci lahirnya generasi Aceh yang unggul dan berkarakter,” tutupnya.
Penandatanganan MoU ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan transformasi pendidikan di Aceh. Disdik Aceh dan UIN Ar-Raniry berkomitmen untuk terus bersinergi dalam mencetak guru-guru profesional, berintegritas, serta mampu membawa perubahan positif bagi dunia pendidikan di Tanah Rencong.(**)
