Sabang – Suasana penuh haru dan kekeluargaan menyelimuti acara Pisah Sambut dan Pengantar Tugas Pejabat (Pj.) Wali Kota Sabang, Andri Nourman, kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sabang terpilih, Zulkifli H. Adam dan Drs. Suradji Junus. Acara digelar secara khidmat di halaman Pendopo Wali Kota Sabang, Senin malam, 16 Juni 2025.
Momen tersebut menandai berakhirnya masa pengabdian Andri Nourman sebagai Pj. Wali Kota Sabang periode 2024–2025. Dalam sambutannya, Andri menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kerja sama dari seluruh elemen masyarakat dan unsur Forkopimda selama masa tugasnya.
“Saya pamit bukan untuk pergi, tetapi untuk terus bersama membangun Sabang dari posisi yang berbeda. Kepada Bapak Zulkifli H. Adam dan Bapak Drs. Suradji Junus, saya titipkan Sabang yang kita cintai ini,” ujar Andri dengan suara bergetar, disambut tepuk tangan hangat dari para hadirin.
Acara tersebut turut dihadiri oleh jajaran Forkopimda Sabang, DPRK Sabang, kepala OPD, camat dan keuchik, serta perwakilan BUMN/BUMD seperti BSI dan Bank Aceh. Kehadiran tokoh masyarakat, tokoh perempuan, organisasi kepemudaan, hingga insan seni dari Dewan Kesenian Sabang turut menyemarakkan suasana.
Turut hadir pula Ketua PKK/Dekranasda Kota Sabang, istri Wakil Wali Kota, Kepala BNNK Sabang, Ketua KIP Sabang, serta para istri pejabat Forkopimda seperti Ibu Dandim 0112 dan Ibu Kapolres Sabang, menambah khidmat dan kehormatan acara tersebut.
Dalam sambutan perdananya sebagai Wali Kota Sabang, Zulkifli H. Adam menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pj. Wali Kota atas dedikasi dan pencapaian yang telah diraih selama menjabat. Ia menegaskan komitmennya untuk melanjutkan roda pemerintahan bersama Wakil Wali Kota Drs. Suradji Junus secara profesional dan penuh integritas.
“Estafet kepemimpinan ini adalah amanah rakyat Sabang. Kami akan bekerja sepenuh hati demi kemajuan kota tercinta ini,” ujar Zulkifli dengan penuh semangat.
Acara ditutup dengan penyerahan cenderamata, doa bersama, dan ramah tamah antar pejabat, tokoh masyarakat, serta warga yang hadir. Malam pisah sambut ini menjadi simbol kesinambungan pemerintahan serta harapan baru bagi masa depan Kota Sabang.(**)
