Dailymailindonesia.com, Banda Aceh – Dalam pelaksanaan pekan kebudayaan Aceh yang ke 8 yang di laksanakan di taman ratu safiatuddin Banda Aceh kali ini, Aceh Tengah mempromosikan alat – alat tradisional mereka yang tak kalah dengan daerah – daerah yang lain.
Pj Bupati Aceh Tengah T.Mirzuan saat di temui awak media di Anjungan, Kamis 9/11/2023, membeberkan alat tenun tradisional yang merupakan kebanggaan mereka pada masa itu, yaitu dengan olah tangan yang begitu indah setelah jadi sehelai kain.
Dan bahkan pula mereka bisa mengolahnya jadi selembar tikar, tikar tersebut digunakan untuk menjamu tamu – tamu mereka yang berkunjung kerumah, baik acara persepsi maupun kenduri hajat.
Masih banyak lagi yang mereka pajang untuk memeriahkan pekan kebudayaan Aceh tahun ini, diantaranya alat bajak sawah pada tempo dulu kakek – kakek mereka membajak sawah dengan gigihnya bekerja, dan banyak lagi keunikan – keunikan yang di tampilkan di dataran tinggi tersebut seperti promosi kopi, rempah – rempah dan lain – lain. Sesuai dengan mottonya, “rempahkan Bumi, pulihkan Dunia. ”
Harapannya di pelaksanaan pekan kebudayaan Aceh tahun ini, kabupaten Aceh Tengah ini bisa menjadi juara, setidaknya bisa masuk di lima besar dan bisa di kunjungi oleh seluruh masyarakat luar Aceh Tengah dan bisa dapat nilai positif dari para pengunjung – pengunjung yang ada di seluruh Nanggroe Aceh Darussalam, “pungkasnya.”