Pidie Jaya – Dalam rangka menciptakan generasi muda yang sehat dan bebas dari bahaya narkoba, Polsek Meureudu Polres Pidie Jaya menggelar sosialisasi bahaya narkoba di SMA Negeri 1 Meureudu pada Rabu, 5 Februari 2025.
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dewan guru, Kanit Binmas Polsek Meureudu Aiptu Suhatman, Kanit Intelkam Polsek Meureudu Aipda Fahmi, Kasium Polsek Meureudu Bripka Edward Sony, serta Bhabinkamtibmas Polsek Meureudu.
Sosialisasi tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para pelajar terhadap dampak negatif narkoba yang dapat merusak kesehatan, mental, serta masa depan mereka.
Kapolsek Meureudu, Iptu Teuku Anshari, S.E., menekankan pentingnya edukasi sejak dini untuk membentengi para pelajar dari pengaruh buruk narkoba.
“Kami ingin menanamkan pemahaman kepada siswa bahwa narkoba hanya akan membawa dampak buruk dalam kehidupan.
Penyalahgunaan zat terlarang ini dapat menghancurkan masa depan mereka. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh pelajar untuk menjauhi narkoba dan menjadi generasi yang sehat serta berprestasi,” ujarnya.
Dalam sosialisasi ini, para petugas memberikan materi mengenai jenis-jenis narkoba, dampak buruknya bagi kesehatan dan kehidupan sosial, serta konsekuensi hukum yang akan dihadapi oleh pengguna maupun pengedar narkoba.
Selain itu, sesi diskusi interaktif juga digelar agar siswa dapat bertanya langsung dan memahami lebih dalam mengenai bahaya narkoba.
Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Meureudu, menegaskan bahwa pihak kepolisian akan terus berkomitmen dalam mencegah peredaran narkoba di kalangan pelajar.
“Kami akan terus mengedukasi generasi muda agar tidak terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba. Pencegahan harus dimulai dari lingkungan sekolah dan keluarga.
Kami juga mengajak para guru dan orang tua untuk aktif mengawasi serta membimbing anak-anak agar terhindar dari ancaman narkoba,” tegasnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para pelajar memiliki kesadaran lebih tinggi akan bahaya narkoba dan dapat menjadi agen perubahan dalam menciptakan lingkungan sekolah serta masyarakat yang bebas dari penyalahgunaan narkotika.