LANGSA – Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin, melakukan kunjungan kerja ke Kota Langsa, Aceh, Jumat (26/12/2025), guna meninjau langsung fasilitas pelayanan kesehatan yang terdampak banjir besar. Dalam kunjungan tersebut, pemerintah pusat memastikan komitmennya untuk membantu pengadaan alat kesehatan (alkes) dan fasilitas pendukung yang rusak akibat terendam banjir.
Menkes mengunjungi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Langsa, salah satu fasilitas kesehatan rujukan utama di wilayah tersebut. Kedatangan Menkes disambut langsung oleh Wali Kota Langsa Jeffry Sentana S Putra, SE, didampingi Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Langsa Vivi Handayani, SKM, M.Kes, serta jajaran manajemen RSUD Langsa.
Dalam pemaparannya, Plt Kadinkes Langsa Vivi Handayani melaporkan bahwa banjir yang melanda Kota Langsa telah menimbulkan kerusakan signifikan terhadap sarana dan prasarana kesehatan. Sedikitnya satu unit ambulans serta 155 unit komputer milik Dinas Kesehatan Kota Langsa, RSUD Langsa, dan sejumlah puskesmas mengalami kerusakan berat akibat terendam air.
Tidak hanya itu, banjir juga berdampak pada sejumlah alat kesehatan vital di RSUD Langsa. Peralatan radiologi, MRI, CT Scan, dan mammografi dilaporkan tidak dapat difungsikan karena mengalami kerusakan serius akibat terendam banjir. Kondisi ini tentu sangat memengaruhi kualitas dan kecepatan layanan kesehatan bagi masyarakat, khususnya layanan diagnostik dan rujukan.
Menanggapi laporan tersebut, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan keprihatinannya atas dampak banjir terhadap sektor kesehatan di Kota Langsa. Ia menegaskan bahwa pemerintah pusat akan hadir dan memberikan dukungan nyata untuk mempercepat pemulihan layanan kesehatan pascabencana.
“Kita tidak ingin layanan kesehatan masyarakat terganggu terlalu lama. Pemerintah pusat akan membantu pengadaan alat kesehatan yang rusak, termasuk MRI, CT Scan, mammografi, ambulans, serta perangkat komputer agar pelayanan kesehatan di Langsa bisa kembali normal,” ujar Menkes.
Menurut Menkes, pemulihan fasilitas kesehatan merupakan prioritas utama, terlebih di tengah kondisi pascabencana yang meningkatkan risiko penyakit dan membutuhkan layanan medis yang optimal. Ia juga meminta jajaran Dinas Kesehatan dan manajemen rumah sakit untuk segera melakukan pendataan detail terhadap seluruh kerusakan sebagai dasar percepatan bantuan dari pemerintah pusat.
Dalam kunjungan kerja tersebut, Menkes turut didampingi oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemko Langsa dr. Muhammad Yusuf Akbar, M.K.M, Plt Direktur RSUD Langsa dr. Donny Mulizar, M.K.M, serta dr. T. Chik M. Iqbal, M.Kes dari Dinas Kesehatan Provinsi Aceh. Rombongan meninjau langsung sejumlah ruangan dan instalasi pelayanan yang terdampak banjir.
Wali Kota Langsa Jeffry Sentana menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas perhatian pemerintah pusat, khususnya Kementerian Kesehatan RI, terhadap kondisi kesehatan masyarakat Langsa. Ia berharap dukungan pengadaan alkes dapat segera direalisasikan agar pelayanan kepada masyarakat tidak terus terganggu.
“Kami sangat berharap bantuan dari pemerintah pusat ini bisa segera terealisasi, karena RSUD Langsa merupakan rumah sakit rujukan bagi masyarakat Langsa dan sekitarnya,” kata Jeffry.
Kunjungan Menteri Kesehatan RI ini menjadi bukti nyata kehadiran negara dalam memastikan hak dasar masyarakat, khususnya pelayanan kesehatan, tetap terpenuhi meski di tengah situasi darurat bencana. Dengan dukungan pusat dan sinergi pemerintah daerah, pemulihan layanan kesehatan di Kota Langsa diharapkan dapat berjalan cepat dan optimal.(**)
