Aceh Besar – Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial (Dinsos) Aceh kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat yang tertimpa musibah. Kali ini, bantuan masa panik disalurkan untuk korban kebakaran rumah milik Heri Munandar (42), warga Desa Keuneue, Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar, yang beberapa waktu lalu rumahnya ludes dilalap si jago merah.
Penyerahan bantuan dilakukan langsung oleh Fajri Mursyidan, S.E., Sub Koordinator Seksi Perlindungan Korban Bencana Sosial (PSKBS) Dinsos Aceh, kepada penerima manfaat. Penyerahan tersebut turut disaksikan oleh Bupati Aceh Besar Muharram Idris, anggota DPRA Ansari Muhammad, serta jajaran Dinas Sosial Aceh Besar dan Dinas Sosial Aceh.
Bantuan yang diserahkan meliputi berbagai kebutuhan dasar masa panik seperti paket sembako, perlengkapan dapur, perlengkapan keluarga, makanan siap saji, air mineral, dan kebutuhan pokok lainnya. Seluruh bantuan itu diharapkan dapat membantu meringankan beban keluarga korban dalam masa pemulihan pascakebakaran.
Dalam kesempatan itu, Fajri Mursyidan menyampaikan bahwa penyaluran bantuan ini merupakan bentuk kehadiran nyata pemerintah bagi masyarakat yang sedang mengalami musibah.
“Kami dari Dinas Sosial Aceh hadir untuk memberikan bantuan darurat kepada warga yang terkena musibah, agar mereka dapat segera bangkit dan melanjutkan kehidupan dengan lebih baik,” ujar Fajri.
Sementara itu, Bupati Aceh Besar Muharram Idris mengapresiasi langkah cepat Dinsos Aceh yang langsung turun ke lapangan untuk memberikan bantuan. Menurutnya, koordinasi antara pemerintah provinsi dan kabupaten sangat penting agar penanganan korban bencana bisa dilakukan secara cepat dan tepat sasaran.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Aceh Besar, kami menyampaikan terima kasih kepada Dinas Sosial Aceh yang selalu tanggap dalam membantu masyarakat kami yang tertimpa musibah. Ini bentuk sinergi yang baik dalam melayani masyarakat,” ungkap Bupati.
Anggota DPRA Ansari Muhammad yang turut hadir juga menyampaikan apresiasi serupa. Ia berharap bantuan yang diberikan dapat sedikit mengurangi kesedihan korban dan menjadi bukti nyata kepedulian pemerintah terhadap rakyat.
Kebakaran yang menimpa rumah Heri Munandar beberapa waktu lalu diduga disebabkan oleh korsleting listrik. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun seluruh isi rumah hangus terbakar.
Melalui bantuan cepat tanggap ini, Dinas Sosial Aceh menegaskan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat, terutama dalam situasi darurat dan bencana sosial. Langkah-langkah responsif seperti ini menjadi wujud nyata semangat “Bangga Melayani Bangsa” yang diusung oleh Kementerian Sosial dan Dinas Sosial di seluruh Indonesia.(**)












