Kebakaran Hebat Landa Gampong Lambeugak, Dua Rumah Hangus Terbakar — Petugas Damkar: Angin Kencang Jadi Kendala

Aceh Besar81 Dilihat

Aceh Besar – Sore yang semula tenang di Gampong Lambeugak, Kecamatan Kuta Cot Glie, mendadak berubah panik ketika api tiba-tiba melahap dua unit rumah warga, Sabtu (25/10/2025) sekitar pukul 15.50 WIB. Dalam waktu singkat, kobaran api membesar dan membuat warga berlarian keluar rumah untuk menyelamatkan diri dan membantu memadamkan api.

Menurut keterangan warga, api pertama kali terlihat muncul dari salah satu rumah yang diduga kosong. Angin yang bertiup cukup kencang membuat si jago merah dengan cepat menjalar ke rumah di sebelahnya. Kedua rumah itu pun terbakar hebat, menyisakan puing-puing bangunan yang hangus.

“Saat kami lihat asap mulai keluar, warga langsung berteriak minta tolong. Api cepat sekali membesar karena rumah terbuat dari papan. Kami hanya bisa bantu seadanya sebelum pemadam tiba,” ujar Zulkarnaini, salah satu warga setempat.

Beberapa menit kemudian, tim pemadam kebakaran dari Pos Damkar Kuta Cot Glie bersama petugas kepolisian dan masyarakat tiba di lokasi untuk melakukan upaya pemadaman. Setelah hampir satu jam berjibaku, api akhirnya berhasil dikendalikan agar tidak menjalar ke rumah lain di sekitar lokasi.

Kepala Pos Damkar Kuta Cot Glie, Samsul Bahri, mengatakan pihaknya menurunkan dua unit armada pemadam ke lokasi kejadian. Ia menyebutkan, proses pemadaman sempat mengalami kesulitan akibat tiupan angin yang cukup kencang.

“Begitu menerima laporan, kami langsung menuju lokasi. Namun kondisi angin cukup kencang sehingga api cepat menyebar. Alhamdulillah setelah sekitar satu jam, api berhasil kita padamkan sepenuhnya,” ujar Samsul.

Dua rumah warga dilaporkan hangus terbakar, sementara satu rumah lainnya milik Suwandi (50) mengalami kerusakan ringan pada bagian lisplang dan instalasi listrik di bagian luar. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian material ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

Sementara itu, Camat Kuta Cot Glie, Safrul Razi, S.Sos, yang turut memantau langsung ke lokasi, menyampaikan keprihatinan mendalam atas musibah tersebut. Ia berjanji akan segera berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menyalurkan bantuan darurat kepada warga terdampak.

“Kami sudah laporkan ke Dinas Sosial dan BPBD Aceh Besar agar segera memberikan bantuan masa panik bagi korban. Kami juga mengimbau warga untuk lebih berhati-hati terhadap potensi kebakaran, terutama dari instalasi listrik dan kompor gas,” tutur Camat Safrul.

Kejadian ini menjadi pengingat bagi masyarakat agar selalu waspada terhadap bahaya api, terlebih di musim panas yang rawan percikan dan korsleting listrik. Warga diimbau memastikan kondisi kabel dan peralatan rumah tangga dalam keadaan aman sebelum meninggalkan rumah.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *