Banda Aceh – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh, Irwansyah ST, menyampaikan keprihatinan mendalam atas insiden pembacokan yang menimpa seorang pengendara motor di kawasan Pasar Aceh pada Minggu (21/9/2025) dini hari.
Peristiwa yang dilakukan oleh sekelompok orang bersenjata tajam itu mendapat perhatian serius dari berbagai pihak.
Irwansyah memberikan apresiasi tinggi kepada Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banda Aceh yang bergerak cepat dalam mengejar para pelaku. Menurutnya, ketegasan dan kecepatan aparat sangat penting untuk mempersempit ruang gerak para pelaku kriminal di kota.
“Kita apresiasi gerak cepat Polresta Banda Aceh memburu pelaku,” tegas Irwansyah. “Setiap aksi kejahatan harus segera direspons agar tidak memberi ruang bagi pelaku untuk berkembang di Banda Aceh.”
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menyebutkan, dirinya sudah berkoordinasi dengan Wali Kota Banda Aceh dan Kapolresta Banda Aceh untuk menindaklanjuti kasus tersebut. Komunikasi intensif dilakukan guna memastikan penanganan yang tepat dan menyeluruh.
Berdasarkan informasi dari Kapolresta Banda Aceh, insiden pembacokan tersebut diduga terkait konflik antar kelompok geng. Untuk itu, Polresta telah membentuk tim khusus yang kini fokus memburu para pelaku.
“Kapolresta sudah membentuk tim khusus. Saat ini para pelaku sedang dalam pengejaran polisi,” ungkap Irwansyah. Ia berharap tim tersebut dapat segera menuntaskan kasus ini melalui proses hukum yang tegas.
Lebih lanjut, Irwansyah mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi dalam mencegah aksi kejahatan jalanan dan aktivitas geng motor. Menurutnya, kolaborasi multipihak menjadi kunci dalam menciptakan lingkungan yang aman.
Ia juga menekankan pentingnya peran keluarga dan aparatur gampong dalam mengawasi generasi muda agar tidak terjerumus ke dalam tindak kriminal. “Harapan kita agar begal tidak lahir dan tumbuh di Banda Aceh,” ujarnya.
Irwansyah menutup pernyataannya dengan seruan agar semua pihak bergandeng tangan menjaga ketertiban dan keamanan kota. “Mari kita saling mendukung dalam memberantas aksi kejahatan ini, agar Banda Aceh selalu menjadi kota yang aman dan nyaman bagi semua orang,” pungkasnya.
Dengan respons cepat kepolisian dan dukungan masyarakat, diharapkan para pelaku segera ditangkap dan diproses sesuai hukum. Keamanan dan kenyamanan warga tetap menjadi prioritas utama.(**)