Banda Aceh – Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD-RI) asal Aceh, Tgk. Ahmada MZ, menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas berpulangnya Tezar bin Azwar, salah seorang putra Aceh yang dikenal berkepribadian baik dan aktif dalam berbagai kegiatan sosial.
Dalam pernyataannya, Tgk. Ahmada menyebut bahwa kepergian almarhum merupakan kehilangan besar, tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga bagi masyarakat yang mengenalnya. Ia mendoakan agar almarhum diampuni segala dosa dan diterima segala amal ibadahnya di sisi Allah SWT.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Saya menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya saudara kita, Tezar bin Azwar. Semoga Allah SWT mengampuni segala khilaf dan menempatkannya di tempat terbaik di sisi-Nya,” ujar Tgk. Ahmada dengan nada haru.
Senator asal Aceh itu juga menyampaikan doa dan dukungan kepada keluarga yang ditinggalkan agar diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi ujian ini. Ia menegaskan bahwa setiap yang bernyawa pasti akan kembali kepada Sang Pencipta, dan yang terpenting adalah meninggalkan jejak kebaikan selama hidup di dunia.
“Kepada keluarga almarhum, saya turut berduka dan berdoa semoga diberi ketabahan serta kesabaran. Kematian adalah ketetapan Allah yang pasti datang, dan kita semua akan menyusul. Semoga almarhum husnul khatimah,” tambahnya.
🔹 Sosok yang Dikenal Ramah dan Dermawan
Menurut Tgk. Ahmada, semasa hidupnya Tezar bin Azwar dikenal sebagai pribadi yang rendah hati, santun, serta memiliki semangat kepedulian sosial yang tinggi. Banyak teman dan rekan yang merasa kehilangan atas kepergiannya, mengingat almarhum dikenal suka membantu tanpa pamrih.
“Beliau orang baik, ringan tangan, dan selalu memberi semangat positif kepada orang lain. Insya Allah kebaikan itu akan menjadi amal jariyah baginya,” kata Tgk. Ahmada MZ mengenang.
Ajakan untuk Mendoakan Almarhum
Dalam pesannya, Tgk. Ahmada MZ juga mengajak seluruh masyarakat Aceh untuk bersama-sama mendoakan almarhum agar mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT, serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketenangan hati.
“Mari kita doakan bersama, semoga Allah lapangkan kuburnya, terima amal ibadahnya, dan jadikan duka ini sebagai pengingat bagi kita semua untuk selalu berbuat kebaikan,” ucapnya.
Senator asal Aceh ini menutup pernyataannya dengan pesan spiritual agar setiap orang selalu menjaga hubungan baik antar sesama, memperbanyak amal, serta menyiapkan diri dengan amal saleh sebagai bekal menuju akhirat.
“Kematian adalah guru kehidupan. Setiap kehilangan hendaknya membuat kita semakin dekat kepada Allah, semakin peduli kepada sesama, dan semakin ikhlas dalam berbuat kebaikan,” tutup Tgk. Ahmada MZ.(**)

