Banda Aceh — Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial Aceh terus memperkuat sinergi dan peran berbagai unsur sosial dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal ini terlihat dari rapat persiapan Peresmian Rumah Besar Pilar-Pilar Sosial, yang digelar di Banda Aceh, Selasa (21/10/2025).
Rapat penting tersebut dipimpin oleh Sekretaris Dinas Sosial Aceh, Chaidir, S.E., M.M., yang menekankan pentingnya wadah bersama bagi seluruh pilar sosial sebagai pusat koordinasi, kolaborasi, dan penggerak kegiatan sosial di Aceh.
Rumah besar ini nantinya akan diresmikan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Aceh, Ny. Marlina Muzakir, dan menjadi simbol penguatan semangat gotong royong dalam mengatasi berbagai persoalan sosial di masyarakat.
Dalam arahannya, Chaidir menyampaikan bahwa keberadaan Rumah Besar Pilar-Pilar Sosial ini bukan hanya sebatas fasilitas fisik, tetapi juga ruang bagi para relawan sosial untuk berkarya, berinovasi, dan saling mendukung dalam misi kemanusiaan.
“Pilar-pilar sosial adalah ujung tombak Dinas Sosial dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Mereka bekerja dengan hati, sering kali tanpa pamrih, sehingga sudah sepantasnya kita berikan dukungan penuh, baik dalam bentuk sarana, pelatihan, maupun koordinasi yang lebih kuat,” ujar Chaidir.
Rapat tersebut dihadiri oleh berbagai unsur penting, antara lain Koordinator Pilar-Pilar Sosial Aceh, Safwan, S.Ag., M.M., para pengurus TAGANA, Koordinator Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Ketua Karang Taruna, Ketua Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM), Koordinator Pelopor Perdamaian, pengurus Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LKS/LKKS), serta Koordinator SDM Program Keluarga Harapan (PKH).
Dalam suasana rapat yang hangat dan penuh semangat kebersamaan itu, para peserta juga membahas teknis pelaksanaan acara peresmian, kesiapan lokasi, agenda kegiatan, serta sinergi antar-pilar sosial agar acara dapat berjalan dengan lancar dan bermakna.
Safwan, selaku Koordinator Pilar-Pilar Sosial Aceh, menyampaikan apresiasinya kepada Dinas Sosial Aceh atas dukungan yang terus diberikan kepada seluruh elemen sosial di daerah ini.
Menurutnya, hadirnya Rumah Besar Pilar-Pilar Sosial akan menjadi pusat komunikasi dan inovasi sosial yang mampu memperkuat solidaritas antarrelawan.
“Rumah besar ini adalah milik kita semua — para pilar sosial yang selama ini bekerja di lapangan membantu masyarakat. Kami ingin menjadikannya sebagai ruang inspiratif untuk berbagi pengalaman, ide, dan solusi terhadap berbagai permasalahan sosial,” ungkap Safwan.
Selain menjadi pusat kegiatan sosial, Rumah Besar Pilar-Pilar Sosial juga diharapkan menjadi tempat pelatihan, advokasi, dan pengembangan kapasitas bagi seluruh anggota pilar sosial di Aceh. Dinas Sosial Aceh berkomitmen untuk terus memperkuat kapasitas para relawan sosial agar semakin profesional dan berdampak nyata di tengah masyarakat.
Dengan adanya rumah besar ini, kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat akan semakin erat, mencerminkan semangat “BerAKHLAK dan Bangga Melayani Bangsa” dalam setiap langkah pelayanan sosial.
