“Aroma Nilam Banda Aceh Semerbak di INACRAFT 2025: Dari Tanah Rencong untuk Dunia”

JAKARTA – Kota Banda Aceh kembali menorehkan kebanggaan di panggung nasional melalui partisipasinya pada pameran kerajinan terbesar di Asia Tenggara, INACRAFT 2025, yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), 2 hingga 5 Oktober 2025.

Dalam ajang bergengsi ini, Banda Aceh tampil memukau dengan membawa produk unggulan berbasis aroma khas nilam Aceh—minyak esensial yang telah dikenal luas di dunia sebagai bahan baku utama parfum internasional.

Melalui keikutsertaan ini, Pemerintah Kota Banda Aceh ingin memperkenalkan bahwa Banda Aceh bukan hanya kota sejarah dan religi, tetapi juga kota kreatif yang kaya potensi ekonomi berbasis kearifan lokal. Nilam Aceh menjadi simbol dari semangat baru masyarakat dalam mengembangkan produk unggulan yang bernilai ekspor tinggi.

Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal, menyampaikan bahwa kehadiran Banda Aceh di INACRAFT 2025 adalah bagian dari upaya memperluas jejaring dan pasar produk lokal, sekaligus menunjukkan bahwa Aroma Nilam Aceh mampu membawa nama daerah ke panggung dunia.

“Dari Banda Aceh, kita terus melangkah. Untuk terus mengenalkan kepada dunia bahwa aroma khas nilam Aceh mampu membawa nama kita ke panggung internasional. Tak ada mimpi yang terlalu besar, dan tak ada pemimpi yang terlalu kecil. Semua bisa terwujud dengan ikhtiar, doa, dan kolaborasi kita seluruh warga Kota Banda Aceh,” ujar Illiza penuh semangat.

Selain produk parfum berbasis nilam, stan Banda Aceh di INACRAFT 2025 juga menampilkan beragam produk kerajinan tangan, batik Aceh, anyaman khas, serta produk UMKM unggulan yang mengangkat identitas budaya lokal. Pengunjung dari berbagai daerah dan mancanegara terlihat antusias mencicipi wangi eksotis khas nilam dan menyaksikan langsung kreativitas pengrajin Aceh.

Partisipasi Banda Aceh dalam INACRAFT 2025 ini tidak hanya sebagai ajang promosi, tetapi juga wujud nyata dari visi “Banda Aceh Kota Kolaborasi” — di mana pemerintah, pelaku usaha, pengrajin, dan masyarakat bersatu mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif daerah.

Dengan semangat kolaboratif ini, Banda Aceh berharap dapat memperkuat posisi sebagai “Kota Parfum Indonesia”, serta menginspirasi daerah lain untuk menggali potensi lokal yang mampu menembus pasar global.(**)

 

 

Tagar: #IllizaSaaduddinDjamal

#BandaAcehKotaKolaborasi

#BandaAcehKotaParfum

#INACRAFT2025

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *