Aceh Besar – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Aceh Besar, Dr. Agus Jumaidi, M.Pd., mengikuti kegiatan sosialisasi dan pendampingan pendaftaran Museum Nasional yang dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom Meeting, Kamis, 25 September 2025.
Kegiatan yang digagas oleh pihak Museum Nasional ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada seluruh pemangku kepentingan daerah terkait prosedur, regulasi, serta tata cara pendaftaran museum agar dapat terintegrasi dalam sistem nasional. Dengan demikian, keberadaan museum-museum daerah, termasuk di Kabupaten Aceh Besar, dapat lebih diakui secara resmi, baik dari segi administrasi maupun kelembagaan.
Dalam kesempatan tersebut, Dr. Agus Jumaidi menyampaikan bahwa keikutsertaan Aceh Besar dalam forum ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pelestarian budaya serta sejarah lokal.
Menurutnya, museum bukan sekadar tempat menyimpan benda-benda bersejarah, tetapi juga sebagai pusat edukasi, penelitian, dan wisata budaya yang berperan penting dalam pembangunan sumber daya manusia dan penguatan identitas daerah.
“Melalui sosialisasi ini, kita berharap museum yang ada di Aceh Besar dapat terdaftar secara resmi, sehingga memiliki payung hukum yang jelas sekaligus membuka akses untuk pengembangan program, pendanaan, dan kerja sama lintas sektor,” ungkapnya.
Kegiatan yang diikuti secara nasional ini menghadirkan sejumlah narasumber dari Museum Nasional Republik Indonesia serta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Para peserta dari berbagai daerah diberikan pendampingan teknis agar proses pendaftaran museum sesuai dengan standar yang berlaku.
Pemerintah Kabupaten Aceh Besar melalui Disdikbud berkomitmen menindaklanjuti hasil sosialisasi ini dengan melakukan koordinasi bersama pengelola museum di daerah, agar dapat segera menyusun dokumen pendukung yang diperlukan.
Harapannya, Aceh Besar mampu memperkuat keberadaan museum sebagai media pelestarian warisan budaya sekaligus destinasi edukatif bagi generasi muda.(**)