Sabang – Aula Wali Kota Sabang menjadi saksi penyelenggaraan Konferensi Internasional bertajuk “Navigating the Challenges and Opportunities of Education in the Digital Era: Interdisciplinary Perspectives for Sustainable Futures”, Rabu (23/7/2025). Acara ini diselenggarakan oleh Dosen Kolaborasi Lintas Perguruan Tinggi (DKLPT) Pidie, Aceh, dan menghadirkan berbagai pemateri ternama dari dalam dan luar negeri.
Wali Kota Sabang, H. Zulkifli H. Adam, hadir langsung dan memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan yang mengangkat isu-isu strategis dalam bidang pendidikan, agama, sosial humaniora, kesehatan, sains, dan teknologi. Dalam sambutannya, Wali Kota menyampaikan apresiasi atas inisiatif DKLPT dan berharap hasil konferensi ini dapat memberikan kontribusi nyata terhadap pengembangan sumber daya manusia dan kemajuan pendidikan, khususnya di Sabang dan Aceh pada umumnya.
Pembukaan acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Hymne Aceh, kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Umum DKLPT, Nanda Saputra, M.Pd.
Konferensi ini menghadirkan sejumlah narasumber terkemuka, baik secara luring maupun daring. Beberapa di antaranya:
Dr. Tgk. Karimuddin Abdullah Lawang (CIQnR) – Membahas perlindungan hukum terhadap anak dalam perspektif syariat Islam.
Azme Matali, Ph.D (Universiti Islam Sultan Sharif Ali, Brunei Darussalam) – Menyampaikan materi tentang komitmen siswazah dan penyelia dalam meningkatkan kualitas pendidikan di era digital.
Prof. Dr. Abdul Halim (UPSI Malaysia) – Mengupas konsep Connectivism-Based Learning.
Dr. Norhazlina Fairuz Musa Kutty (UPM Malaysia) – Membedah dampak banjir musiman terhadap ketahanan pangan dan pertanian lokal.
Prof. Dr. Ir. Dahlan Abdullah (Universitas Malikussaleh) – Menjelaskan peran kecerdasan buatan dalam dunia pendidikan.
Selain itu, sesi luring siang hari turut menampilkan beragam paparan, mulai dari kebijakan agraria nasional, paradigma lingkungan hidup, strategi deep learning, hingga isu pengembangan SDM teknologi di wilayah Papua.
Penampilan tarian tradisional Aceh sebagai pembuka turut memeriahkan suasana, menguatkan semangat kearifan lokal dalam forum akademik berskala internasional ini.
Konferensi berlangsung lancar, tertib, dan disambut antusias oleh peserta yang berasal dari berbagai perguruan tinggi, instansi pemerintahan, serta unsur TNI-Polri yang turut mendukung penuh acara ini.
Melalui konferensi ini, DKLPT Pidie dan Pemerintah Kota Sabang menunjukkan komitmen kuat dalam membangun sinergi akademik lintas sektor demi terwujudnya pendidikan berkelanjutan dan kemajuan daerah.(**)
