Aceh Besar – Berawal dari Viral nya pemberitaan di media online dan media sosial, informasi tentang luasnya pembukaan lahan budidaya tanaman jagung di kawasan Glee Madat Bung Simek Lampakuk, telah mengundang perhatian Walikota Sabang Terpilih Zulkifli Adam untuk melihat dari dekat lokasi ini, di Gampong Bung Simek kecamatan Kuta Cot Glie, Aceh Besar, Senin, 03/06/2025.
“Setelah saya membaca di beberapa plafon media online dan medsos, info sedang digarapnya 200 ha lahar untuk kawasan pengembangan jagung, membuat saya tertarik untuk berkunjung kemari. Kebetulan inisiator atau penggagas pekerjaan besar ini adalah teman dekat saya Dan Bus (Red : Panggilan akrab untuk Bustaman Juned yang juga Ketua Harian Commando Independen Aceh Besar), sehingga begitu ada kesempatan kami langsung menuju kesini”, jelas Walikota Sabang Terpilih.
“Tadinya saya pikir lahan yang sedang digarap masih 5 hingga 10 hektar, tapi saya saksikan langsung luar biasa, rupanya kondisi lahan sudah siap tanam”, tambahnya.
Sebelumnya kehadiran Walikota Sabang Terpilih dari jalur independen ini disambut hangat oleh Bustaman Juned (Dan Bus) dan Kepala Dinas Pertanian Aceh Besar Jakfar, SP, M. Si beserta Tim Pengembangan Ekonomi Aceh Besar yang sudah duluan berada di lokasi. Kemudian Rombongan diajak untuk keliling lahan untuk melihat dari dekat kondisi kawasan tersebut.
Walikota Sabang Terpilih Zulkifli Adam kepada media ini menyampaikan kekagumannya menyaksikan pemandangan lokasi ini yang menyimpan seribu pesona.
“Luar biasa. pemandangan dari puncak Glee Madat ini sangat spektakuler, sangat indah. Kawasan ini tidak hanya potensial untuk pengembangan jagung, namun bila ditata dengan apik akan menjadi kawasan tujuan wisata yang sangat indah, seperti pegunungan teh di Jawa Barat”, jelas putra Sabang asal Aceh Besar ini.
Sementara itu, Bustaman Juned (Dan Bus) mengakui niatnya membuka lahan jagung ini, selain pemanfaatan lahan yang sudah lama terbengkalai, juga bagian dari pemberdayaan masyarakat petani wilayah ini dalam rangka mendukung program sektor pertanian dan ketahanan pangan Pemerintah Kabupaten Aceh Besar.
“Untuk berdaya guna dan berhasil guna usaha ini, saya sangat berharap perhatian dari pemerintah pusat atau daerah, sehingga lahan yang dikembangkan akan lebih luas lagi yang pada gilirannya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat”, harap Dan Bus dalam nada serius.(**)