Banda Aceh – Dalam rangka mendukung program penerimaan prajurit TNI Angkatan Darat Tahun Anggaran 2025, Kodam Iskandar Muda melaksanakan kegiatan kampanye kreatif penerimaan Calon Bintara (Caba) dan Calon Tamtama (Cata) Prajurit Karier (PK) TNI AD. Kampanye ini bertujuan untuk menarik minat generasi muda, khususnya putra-putri terbaik di wilayah Aceh, agar bergabung dan mengabdikan diri kepada bangsa dan negara melalui jalur pengabdian sebagai prajurit TNI AD. Kodam Iskandar Muda membuka peluang seluas-luasnya bagi generasi muda yang memenuhi syarat untuk mendaftarkan diri dan menjadi bagian dari TNI AD, Rabu (28/05/2025).
Kegiatan kampanye kreatif ini diselenggarakan sebagai salah satu upaya untuk menjaring minat para pelajar. Melalui pendekatan yang komunikatif, edukatif, dan menarik, kampanye ini bertujuan untuk memberikan informasi yang komprehensif mengenai proses seleksi, persyaratan pendaftaran, serta manfaat dan kebanggaan dalam mengabdi sebagai bagian dari TNI AD. Diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan animo generasi muda untuk bergabung dan turut serta dalam menjaga keutuhan serta kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Kodam Iskandar Muda berkomitmen untuk terus mendorong partisipasi aktif masyarakat, khususnya kalangan pelajar, agar tidak hanya mengenal lebih dekat profesi militer, tetapi juga terinspirasi untuk menjadi prajurit yang tangguh, profesional, dan berkarakter.
Menanggapi hal tersebut, Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr.(Han), menyampaikan bahwa kegiatan kampanye kreatif ini merupakan langkah nyata dalam mendekatkan TNI AD kepada generasi muda, serta membangun citra positif institusi militer di mata masyarakat.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan motivasi kepada para siswa agar lebih siap dan percaya diri dalam mengikuti seleksi Caba maupun Cata PK. Kami juga menjelaskan bahwa pendaftaran tidak dipungut biaya, dan seluruh proses dilaksanakan secara transparan, objektif, dan profesional,” ujar Pangdam IM.
Lebih lanjut, Pangdam IM menambahkan bahwa kampanye ini juga menjadi media untuk menyampaikan bahwa menjadi prajurit bukan hanya soal fisik, tetapi juga tentang komitmen, mental yang tangguh, serta jiwa kepemimpinan yang kuat.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga kesehatan jasmani dan rohani sebagai modal utama dalam menghadapi setiap tahapan seleksi. Selain itu, para calon peserta diimbau untuk menjauhi segala bentuk tindakan yang dapat menggagalkan peluang mereka, seperti penyalahgunaan narkoba, pelanggaran hukum, maupun perilaku negatif lainnya yang bertentangan dengan nilai-nilai disiplin dan integritas sebagai calon prajurit TNI AD.
Dengan dilaksanakannya kampanye kreatif ini, diharapkan semakin banyak generasi muda di wilayah Aceh yang terinspirasi dan termotivasi untuk bergabung serta mendedikasikan diri sebagai prajurit TNI Angkatan Darat. Melalui semangat pengabdian, ketangguhan fisik, dan integritas moral yang tinggi, mereka diharapkan mampu menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
