Pidie Jaya — Bupati Pidie Jaya, H. Sibral Malasyi, MA, S.Sos, ME, menghadiri pelantikan Pengurus Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Pidie Jaya untuk masa bakti 2025–2030, Kamis, 29 Mei 2025.
Acara ini digelar di Aula Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pidie Jaya dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, seperti Ketua DPRK Pidie Jaya A. Kadir Jailani, Ketua IPHI Aceh Dr. H. Bustami Usman, serta jajaran pejabat daerah, tokoh agama, dan masyarakat.
Sebanyak 77 pengurus IPHI Pidie Jaya dilantik secara resmi oleh Ketua IPHI Aceh, Dr. H. Bustami Usman, SH, S.Ap, M.Si. Dalam sambutannya, Ketua IPHI Pidie Jaya terpilih, H. Muhammad Nasir, S.Hi, menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya atas dukungan yang diberikan.
Ia menegaskan komitmen IPHI untuk mendukung pembangunan daerah melalui berbagai program, seperti pelatihan manasik haji, penguatan majelis taklim di tingkat kecamatan, dan gerakan gotong royong.
IPHI sebagai Perekat Ukhuwah Islamiyah
Ketua IPHI Aceh, Dr. H. Bustami Usman, dalam pidatonya menekankan peran strategis IPHI sebagai wadah silaturahmi dan pemersatu umat. “IPHI tidak hanya sebagai tempat berkumpulnya para haji, tetapi juga menjadi mitra pemerintah dalam membangun nilai-nilai keislaman dan kebangsaan,” ujarnya.
Ia juga menggarisbawahi bahwa struktur organisasi IPHI yang telah menjangkau hingga tingkat kecamatan mencerminkan kekokohan dan kesiapan dalam menjalankan program-program keumatan.
Harapan Bupati untuk Kontribusi Nyata
Dalam sambutan penutup, Bupati Pidie Jaya, H. Sibral Malasyi, mengucapkan selamat kepada jajaran pengurus IPHI yang baru dilantik. Ia berharap IPHI dapat mengambil peran aktif dalam mendukung pembangunan daerah dan penguatan nilai-nilai keislaman.
“Kami berharap IPHI tidak hanya berfokus pada kegiatan keagamaan, tetapi juga turut serta dalam pembangunan akhlak mulia dan kejayaan peradaban Islam,” ujar Bupati. Ia juga menekankan pentingnya musyawarah dalam menyelesaikan persoalan-persoalan masyarakat.
“Setiap masalah harus diselesaikan dengan dialog dan kebijaksanaan agar memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat,” tambahnya.
Program Prioritas IPHI Pidie Jaya
IPHI Pidie Jaya telah merancang sejumlah program prioritas untuk masa bakti 2025–2030, antara lain:
1. Pelatihan Manasik Haji – Meningkatkan pemahaman calon jamaah haji melalui bimbingan intensif.
2. Penguatan Majelis Taklim – Memperluas kegiatan kajian keislaman di seluruh kecamatan.
3. Gerakan Gotong Royong – Mendorong keterlibatan anggota IPHI dalam kegiatan sosial dan pembangunan infrastruktur.
4. Sinergi dengan Pemerintah Daerah – Membangun kolaborasi dalam program pemberdayaan ekonomi umat.
Acara pelantikan ditutup dengan doa bersama dan ramah tamah yang dihadiri ratusan tamu undangan, termasuk perwakilan ormas Islam, camat, dan kepala dinas terkait. Dengan semangat baru, IPHI Pidie Jaya diharapkan menjadi motor penggerak persatuan umat dan kemajuan masyarakat di Bumi Pidie Jaya.(**)
