Banda Aceh – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh secara resmi mengumumkan penutupan sementara kawasan Tugu Kilometer Nol di Taman Wisata Alam Pulau Weh, Sabang. Penutupan ini diberlakukan mulai Tgl 26 Hari Senin hingga waktu yang belum ditentukan, seiring dengan dimulainya proses pemeliharaan dan perbaikan struktur tugu.22/05/2025
Menurut keterangan resmi BKSDA Aceh, langkah ini diambil sebagai upaya mitigasi terhadap potensi bahaya yang ditimbulkan oleh kondisi fisik tugu yang mengalami kerusakan. Sejumlah ornamen pada tugu diketahui sudah tidak stabil dan dikhawatirkan dapat jatuh sewaktu-waktu, sehingga membahayakan keselamatan pengunjung.
“Kami memohon pengertian dari masyarakat dan wisatawan. Penutupan ini dilakukan demi keselamatan bersama dan untuk memastikan bahwa Tugu KM Nol dapat kembali dinikmati dalam kondisi yang lebih aman dan layak,” ujar perwakilan BKSDA Aceh.
Tugu Kilometer Nol merupakan salah satu ikon wisata nasional yang menandai titik paling barat Indonesia. Setiap tahun, ribuan wisatawan datang ke Sabang untuk menyaksikan keindahan alam serta simbol geografis yang historis tersebut.
BKSDA Aceh mengimbau para wisatawan untuk sementara waktu mengalihkan tujuan wisata ke destinasi lain di Pulau Weh hingga proses pemeliharaan selesai. Informasi lebih lanjut mengenai pembukaan kembali kawasan ini akan diumumkan melalui kanal resmi BKSDA Aceh.(**)