Dailymailindonesia.com, Banda Aceh – Jawa Timur keluar sebagai juara sepak bola putra Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara 2024 usai mengalahkan Jawa Barat 1-0 pada final partai, di Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh, Rabu malam.
Dengan hasil ini, maka Jawa Timur berhak membawa pulang medali emas dan Jawa Barat harus puas di posisi kedua dengan medali perak.
Kedua tim saling menekan sejak menit awal pertandingan, beberapa peluang mampu dibuka anak-anak asal Pulau Jawa tersebut meski tak satu pun bola menembus jaring gawang.
Di menit terakhir babak pertama, anak asuh Dindin Wahyudin berhasil menciptakan peluang emas lewat umpan lambung dari sudut kiri gawang, namun sundulan Fauzan Nabil masih melambung di atas mistar gawang Jawa Timur.
Jawa Timur menekan pertahanan Jawa Barat di dua menit waktu tambahan, tetapi upaya Wigi Pratama dan kawan-kawan juga belum mengenai target.
Memasuki babak kedua, kedua tim tetap memilih bermain agresif sambil jual-beli serangan, tetapi kokohnya pertahanan membuat upaya mereka tak mampu mengubah papan skor hingga 20 menit berjalan.
Lalu, Dewi Fortuna datang membantu Jawa Timur pada menit ke-71 setelah kiper Jawa Barat Sujarmin melakukan kesalahan melakukan tekling terhadap Wigi Pratama di wilayahnya hingga wasit memberikan hadiah penalti untuk tim asuhan Fakhri Husaini itu.
Rano Jutati yang dipercaya menjadi eksekutor mampu memperdaya penjaga gawang Jawa Barat dan berhasil mencatatkan namanya di papan skor.
Tensi permainan mulai meninggikan usai skor berubah hingga terjadi beberapa pelanggaran, anak-anak Jawa terus bermain agresif untuk menyamakan kedudukan.
Lagi-lagi, pagar betis Jawa Timur terlalu kuat dan sulit dirobohkan Muhammad Afif cs, sehingga skor 1-0 bertahan hingga wasit meniupkan peluit panjangnya.
Sementara itu, peraih medali perunggu di cabang sepak bola putra adalah tuan rumah Aceh.
Bagi Jawa Timur medali emas ini adalah peningkatan prestasi dibandingkan PON Papua dimana kala itu Jatim meraih medali perunggu.
Berdasarkan data ini adalah medali emas kesekian kalinya bagi sepakbola Jawa Timur setelah mereka merebutnya pada PON 2000 Jawa Timur, PON 2004 di Sumatera Selatan, dan PON 2008 di Kalimantan Timur.(ADV)