Lhoksukon, | Dailymailindonesia.com, Beredar isi chat WhatsApp Pada pemberitaan sebelumnya pada tanggal 1 Agustus 2024 bahwa Kepala Cabang Dinas Pendidikan Aceh Utara Ahmad Yamani menelpon salah seorang Wartawan untuk menyogok, alias menawarkan uang minum kepada Wartawan agar pemberitaan tentang Dinas tidak dikaitkan dengan sekolah Sekolah yang bermasalah dengan pengelolaan Dana BOS di Sekolah yang ada di Aceh Utara.
Pada pemberitaan sebelumnya di beritakan juga bahwa Ahmad Yamani menuding Wartawan melakukan pemerasan kepada kepala Sekolah. Media ini menduga Ahmad Yamani telah ketakutan karena telah menyogok Wartawan, namun wartawan tersebut tidak mau menerimanya.
Atas perbuatan yang tidak terpuji ini, saya Muhazir selaku Wartawan Dailymailindonesia.com yang ada di Aceh Utara mengutuk tegas atas perbuatan Kacabdin Aceh Utara yang tidak terpuji ini, jelasnya di hadapan beberapa Wartawan.
Muhazir dalam rilisnya mengecam tindakan Kacabdin Aceh Utara Ahmad Yamani atas tindakannya brutal ini dan meminta kepada Dinas Pendidikan Aceh Untuk mencopot dan mengganti Kacabdin Aceh Utara yang tidak berkompeten ini.
Muhazir juga mengatakan bahwa dirinya pernah datang langsung ke Cabdin Aceh Utara yang berada di Lhok Sukon dan bertemu langsung dengan Kacabdin untuk meminta apakah ada yang bisa di beritakan di Cabdin Pak, dengan sombongnya Cabdin tersebut menjawab jangan coba memberitakan hal yang negatif tentang Cabdin, ucap Yamani.
Lebih lanjut dia mengatakan bahwa Wartawan di Aceh Utara harus bersatu dan kompak dalam dalam hal kejadian dugaan Cabdin Aceh Utara menyogok Wartawan.
Jangan sampai dia semena mena terhadap Wartawan, apalagi informasi yang saya di dengar dia ingin melaporkan Wartawan ke polisi dengan tuduhan memeras Kepala Sekolah, tutupnya.
(***)