Dailymailindonesia.com, Banda Aceh – Muzakir Manaf atau yang lebih dikenal Mualem, Ketua TKN Aceh mengaku sangat bangga atas penampilan Prabowo Subianto dalam debat kelima atau debat terakhir yang digelar KPU di JCC Senayan, Jakarta, dua hari lalu.
Menurut Mualem, tidak hanya karena mampu menguasai materi dengan baik, tetapi juga karena Prabowo mampu bersikap sabar, hormat, dan santun kepada semua orang.
Sama seperti penampilan sebelumnya, Mualem menilai Prabowo tidak sedikit pun terpancing untuk melukai atau berusaha mempermalukan lawan debat.
“Prabowo selalu tampil apa adanya. Menjelaskan semua sesuai dengan pengetahuan dan keyakinannya.
Konsisten, teguh, dan tegas untuk melaksanakan program-program unggulan yang direncanakan,” kata Mualem, Senin (5/2/2024).
Mualem mengatakan, keberhasilan Prabowo dalam debat semalam bisa dilihat pada saat memberikan pernyataan penutup. Dengan segala kerendahan hatinya, Prabowo mengucapkan permohonan maaf kepada semua pihak, termasuk pada pesaingnya.
Ia menilai, permohonan maaf Prabowo itu disampaikan secara tulus, karena Prabowo yakin bahwa kontestasi yang terjadi adalah sebagai bukti kecintaan kepada NKRI.
Menurutnya Prabowo-Gibran pasti akan jadi pemimpin bagi semua jika kelak terpilih.
Dengan penampilan yang sangat baik seperti itu, Mualem meyakini masyarakat Aceh yang belum menentukan pilihan pasti akan semakin mengerucut mendukung Prabowo.
“Itulah yang membuat Mualem dan Masyarakat Aceh semakin yakin bahwa pilpres akan dilaksanakan satu putaran. Lebih efektif, lebih hemat, kondusif, dan yang paling penting lebih murah,” pungkasnya.
Aceh, dengan pengaruhnya yang signifikan dalam pemilihan presiden, mengangkat Prabowo sebagai fokus perhatian, menandakan pentingnya strategi politiknya di daerah tersebut.
Muzakir Manaf, tokoh Aceh, menarik perhatian dengan mengungkapkan harapannya agar kemenangan Prabowo di Aceh membuka jalan bagi pemenuhan kesepakatan MoU Helsinki yang belum diwujudkan oleh pemerintah pusat.
“Pembicaraan tentang MoU ini mencerminkan bahwa kemenangan Prabowo di Aceh dianggap sebagai peluang untuk menyelesaikan masalah sejarah dan politik yang relevan di daerah tersebut,” ujar Mualem
Terfokus pada dana Otonomi Khusus (Otsus) untuk Aceh, Mualem, ketua tim TKN Aceh, menegaskan bahwa Otsus akan terus didukung jika Prabowo terpilih sebagai presiden.
“Ini mencerminkan komitmen untuk memberikan dukungan finansial yang khusus dan berkelanjutan untuk pembangunan dan kepentingan Aceh,” ungkapnya.
Lebih menarik lagi, Mualem mengungkapkan bahwa Prabowo secara konsisten menyuarakan cintanya kepada masyarakat Aceh.
Prabowo terlibat dalam isu-isu lokal seperti ke-Aceh-an, Rohingya, kemiskinan, dan hubungan Aceh dengan pusat,” katanya dengan bangga.(serambinews)