Wujudkan Pembinaan Humanis, Kalapas Labuha Gelar Sarapan Bersama Warga Binaan di Aula Lapas

Nasional, News12 Dilihat

LABUHA, MALUKU UTARA – Dalam suasana penuh keakraban dan kebersamaan, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Labuha bersama jajaran pejabat struktural menggelar kegiatan sarapan bersama dengan seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Sabtu (18/10/2025) pagi di Aula Lapas Kelas III Labuha.

Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 WIT itu berlangsung sederhana namun sarat makna. Seluruh petugas dan warga binaan duduk bersama menikmati santapan pagi dalam suasana yang hangat dan penuh kekeluargaan. Tidak ada sekat antara petugas dan warga binaan — semuanya larut dalam suasana akrab yang menggambarkan semangat kebersamaan dan saling menghargai.

Kepala Lapas Kelas III Labuha menyampaikan bahwa kegiatan sarapan bersama ini merupakan bagian dari pendekatan humanis yang terus dikembangkan di lingkungan pemasyarakatan. Ia menegaskan, pembinaan terhadap warga binaan tidak hanya dilakukan melalui pelatihan dan kegiatan rohani, tetapi juga lewat interaksi sosial yang membangun kepercayaan dan rasa saling menghormati.

“Kami ingin menunjukkan bahwa pemasyarakatan bukan sekadar tempat menjalani hukuman, tetapi juga ruang pembinaan untuk menumbuhkan rasa persaudaraan, kebersamaan, dan saling menghargai antara petugas dan warga binaan,” ujar Kalapas Labuha dalam sambutannya.

Menurutnya, kegiatan sarapan bersama ini juga bertujuan mempererat hubungan emosional dan komunikasi yang baik antara petugas dengan warga binaan. Dengan cara ini, diharapkan suasana pembinaan di dalam Lapas menjadi lebih kondusif, harmonis, dan mendukung tercapainya tujuan pemasyarakatan yang sesungguhnya — yaitu membentuk manusia yang sadar, bertanggung jawab, dan siap kembali ke masyarakat.

“Kita semua di sini adalah satu keluarga besar. Dengan duduk bersama dan berbagi makanan, kita menumbuhkan rasa empati dan kebersamaan. Dari hal sederhana inilah, semangat pembinaan dan perubahan dimulai,” tambahnya.

Kegiatan tersebut disambut antusias oleh para warga binaan. Mereka merasa senang dan dihargai karena diberikan kesempatan berinteraksi langsung dengan pimpinan dan jajaran petugas dalam suasana santai. Beberapa warga binaan bahkan mengaku bahwa momen seperti ini memberikan motivasi dan semangat baru dalam menjalani masa pembinaan.

Selain menjadi ajang kebersamaan, kegiatan sarapan bersama juga dimaknai sebagai bentuk refleksi nilai-nilai kemanusiaan yang menjadi dasar sistem pemasyarakatan modern di Indonesia — di mana pendekatan pembinaan lebih menekankan aspek moral, sosial, dan spiritual.

Melalui kegiatan positif seperti ini, Lapas Kelas III Labuha berkomitmen terus menghadirkan inovasi pembinaan berbasis kedekatan dan kemanusiaan, agar warga binaan benar-benar siap menjadi pribadi yang lebih baik saat kembali ke tengah masyarakat.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *