Kapolda Aceh Tuai Pujian: Familiar, Akrab, Dan Terbuka Dengan Aspirasi Rakyat

Banda Aceh213 Dilihat

 

 

Banda Aceh.Suasana penuh kehangatan terasa saat Kapolda Aceh berkunjung ke Gampong Lampaseh Kota, Kecamatan Kuta Raja, Kota Banda Aceh, pada Minggu, 7 September 2025, bertempat di Masjid Bani Salim Gampong Lampaseh Kota. Kedatangan orang nomor satu di jajaran kepolisian Daerah Aceh ini menjadi momen yang bukan hanya sekadar silaturahmi, tetapi juga ajang bernostalgia bagi warga sekaligus menyampaikan harapan untuk masa depan generasi muda.

Dalam wawancara bersama awak media, Keuchik Gampong Lampaseh Kota, Mardali, S.E., Ak., mengungkapkan bahwa kehadiran Kapolda membawa warga kembali mengingat kenangan masa lalu di kampung.
“Ini jadi momen nostalgia. Semua orang di sini kembali mengingat masa-masa indah, ketika bermain bola, menjala ikan Mujair di kolam , atau berkumpul makan bersama. Suasana ini menghidupkan kembali kenangan lama yang penuh keakraban,” ujarnya.

Selain bernuansa nostalgia, acara tersebut juga menjadi sarana penting penyampaian pesan moral, khususnya kepada kalangan remaja. Kapolda Aceh berpesan agar anak muda menjaga kesehatan serta menjauhi narkoba. Ia menegaskan bahwa kesehatan adalah modal utama bagi siapa pun yang ingin meraih cita-cita, termasuk mereka yang ingin bergabung dengan kepolisian.
“Kalau kesehatan terjaga, mudah-mudahan cita-cita bisa tercapai. Tapi kalau sudah rusak karena narkoba, itu sulit dibantu,” tegas Kapolda.

Mardali menambahkan, masyarakat menilai gaya kepemimpinan Kapolda Aceh saat ini berbeda dibandingkan pendahulunya. Menurutnya, Kapolda lebih dekat dengan rakyat, tidak segan turun langsung saat aksi demonstrasi, dan terbuka menerima aspirasi masyarakat.
“Beliau lebih familiar, hubungan silaturahmi dengan masyarakat lebih akrab. Saat demo pun beliau tidak menolak, malah menerima langsung tuntutan masyarakat dengan terbuka,” jelasnya.

Lebih jauh, Mardali juga menyebut Kapolda memberikan perhatian bukan hanya pada keamanan, tetapi juga menyentuh aspek pembangunan serta nilai-nilai keagamaan yang menjadi fondasi kehidupan masyarakat Aceh. “Kita melihat beliau lebih memperhatikan agama dan pembangunan. Itu membuat masyarakat semakin percaya bahwa kepolisian hadir bukan hanya untuk menegakkan hukum, tapi juga menjaga keharmonisan sosial,” tambahnya.

Kehadiran Kapolda di Lampaseh Kota ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antara aparat keamanan dengan masyarakat. Bagi warga, momen tersebut bukan hanya sekadar pertemuan formal, tetapi juga simbol kedekatan emosional antara pemimpin dengan rakyatnya. Harapannya, kolaborasi yang baik ini akan membawa Aceh ke arah yang lebih aman, sejahtera, dan bermartabat, tutupnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *